Mengenal Fitur Facebook Marketplace

Di era yang serba digital pada masa seperti ini, belanja online adalah salah satu aktivitas yang amat digemari manusia. Hampir semua barang dan jasa, sekarang dapat di cari di internet. Ya, ini adalah hal yang cukup wajar karena belanja online memang cukup simpel dan mudah untuk dilakukan. Apalagi, sekarang muncul istilah marketplace yang sudah tak asing lagi didengar telinga masyarakat Indonesia.

Dan salah sebuah media sosial, sebut saja Facebook juga tak mau kalah dalam meramaikan persaingan dalam dunia bisnis online. Sejak tahun 2018, Facebook telah meluncurkan Facebook Marketplace. Karena itu, pada artikel ini kami akan mengajak Anda untuk mengenal fitur Facebook Marketplace. Dan harapannya adalah, Kanca Jejualan menjadi paham tentang cara kerja Facebook Marketplace.

Baca Juga: Ketahui Perbedaan Marketplace dan eCommerce!

Apa yang Dimaksud Marketplace?

Marketplace atau website marketplace adalah perantara antara penjual dan pembeli yang terjadi di dunia maya. Website marketplace bertindak sebagai pihak ketiga di dalam transaksi online. Mereka menyediakan tempat berjualan dan fasilitas untuk pembayaran. Pada umumya, terdapat dua jenis kerjasama di website marketplace Indonesia, yaitu marketplace murni dan konsinyasi.

Berikut ini adalah perbedaan keduanya:

• Marketplace Murni

Marketplace murni adalah ketika website marketplace hanya menyediakan lapak untuk berjualan dan fasilitas pembayaran. Penjual yang melakukan kerjasama marketplace diberikan kebebasan yang lebih banyak dibandingkan jenis kerja sama konsinyasi.

Penjual wajib menyediakan deskripsi dan foto produk secara mandiri. Kemudian, penjual juga dapat menerima tawaran harga dari pembeli. Jadi, sebelum melakukan pembayaran, pembeli dapat melakukan penawaran pada penjual. Setelah kedua pihak menyepakati harga, pembeli bisa mengirim sejumlah uang yang disediakan oleh marketplace.

• Marketplace Konsinyasi

Jenis marketplace yang kedua adalah marketplace berbasis konsinyasi. Istilah awamnya adalah titip barang. Jika penjual melakukan kerjasama jenis konsinyasi dengan website ecommerce, penjual hanya perlu menyediakan produk dan detail informasi ke pihak ecommerce. Dua marketplace yang menyediakan model bisnis ini adalah Berrybenka dan Zalora.

Pihak ecommerce akan mengurus penjualan dari foto produk, gudang, pengiriman barang, hingga fasilitas pembayaran. Berbeda dengan marketplace murni, pada konsinyasi pembeli tidak bisa melakukan penawaran harga karena semua alur transaksi ditangani oleh website ecommerce. Perbedaannya yang paling mendasar terletak pada tanggung jawab penjual serta alur transaksinya.

Alur transaksi di marketplace terjadi antara langsung antara penjual dengan pembeli. Sedangkan pada konsinyasi, semua alur transaksi ditangani olek pihak ketiga.

Mengenal Lebih Dalam Facebook Marketplace

Untuk mengenal Facebook Marketplace,tentu saja Anda harus tahu apa itu Facebook Marketplace. Facebook Marketplace adalah sebuah tempat untuk melakukan aktivitas jual beli yang dikhususkan untuk para pengguna Facebook. Karena bagaimanapun fitur ini terintegrasi dengan Facebook. Anda bisa menemukan fitur Marketplace di sebelah kiri atas halaman utama Facebook Anda.

Mengapa Facebook menyediakan fitur Marketplace? Ya, tak lain karena Facebook mempunyai tujuan agar penggunanya bisa dengan mudah mencari dan menemukan berbagai barang menarik yang dijual di Facebook. Dengan fitur ini pengguna bisa langsung masuk ke marketplace secara langsung dari dalam Facebook. Tanpa harus mendownload aplikasi tambahan terlebih dahulu. Dan yang paling penting, tetap menggunakan akun Facebook sendiri.

Marketplace telah menjadi tempat yang nyaman bagi orang-orang untuk menemukan produk, menjual, dan membeli. Pengguna Facebook dapat menemukan barang datau produk yang mereka inginkan secara lebih spesifik dengan menggunakan filter. Filter yang dapat digunakan mencakup pemilihan berdasarkan lokasi, kategori, dan rentang harga.

Facebook Marketplace juga memiliki berbagai macam kategori yang bisa dipilih. Pilihan katergori tersebut antara lain kendaraan, properti, alat perkantoran, alat musik, kebutuhan rumah tangga, peralatan elektronik, dan lain sebagainya.

Walaupun baru dirilis oleh Facebook pada tahun 2018, nyatanya Marketplace telah dijalankan Facebook sejak tahun 2007. Hanya saja saat itu dinilai belum memberikan hasil yang maksimal. Kemudian melalui fitur jual beli yang ada pada Facebook fanpage, ternyata dapat menarik minat pengguna.

Upaya Facebook untuk menjadi platform jual beli yang dimulai pada tahun 2007 adalah memudahkan pengguna untuk menemukan apa yang dicarinya. Termasuk properti dan informasi lowongan pekerjaan. Tetapi usaha ini tidak menjunjukkan hasil yang positif sehingga ditutup dapa tahun 2014 karena minim peminat.

Mengenal Fitur Facebook Marketplace

Facebook Marketplace diintegrasikan dengan layanan Facebook Messenger. Baik untuk Android atau iOS. Tentunya ini akan menjadikan proses jual beli menjadi lebih mudah dan cepat. Pengguna, baik pembeli ataupun penjual bisa melakukan proses tawar menawar harga, menentukan cara pembayaran hingga mengatur jadwal pertemuan untuk proses pembelian.

Setidaknya terdapat tiga fitur utama Facebook Marketplace. Yaitu pencarian pembelian, menjual barang, dan pencarian di sekitar. Berikut penjelasan ketiga fitur tersebut:

• Fitur pencarian barang

Pertama adalah fitur pencarian barang. Fitur ini memungkinkan penggunanya untuk mencari dan memfilter daftar barang yang dapat Anda beli dari komunitas tertentu. Kemampuan ini dapat dikembangkan berkat adanya Text analysis AI, yang dikombinasikan dengan Facebook Page.

• Fitur menjual barang

Kemudian ada fitur menjual barang. Tanpa harus membuat halaman khusus yang berisi daftar barang, Anda bisa langsung menggunakan fitur ini. yang perlu Anda lakukan hanyalah mengupload foto produk, kemudian memberikan deskripsi serta harga yang ditawarkan. Dari situ, pengguna tinggal memasukkan daftar produk yang telah disediakan.

• Fitur pencarian sekitar

Fitur ketiga ini adalah salah satu fitur Marketplace yang paling menarik. Dengan fitur ini, pengguna bisa melakukan pencarian kawasan sekitarnya. Nantinya, dengan fitur ini pengguna bisa mencari produk-produk yang ditawarkan oleh penjual di sekitar dengan tempat tinggal Anda.

Atau sebagai penjual, Anda bisa menentukan, sejauh apa radius untuk menjual barang. Keuntungan dari fitur ini adalah penjual dan pembeli bisa lebih cepat bertemu jika memang terjadi kecocokan harga. Dan yang membuat semakin menarik adalah, fitur ini dapat mendorong peningkatan penjualan lokal, termasuk yang ditawarkan oleh UMKM.

Cara Jualan di Facebook Marketplace

Cara menjual barang di Facebook Marketplace sendiri sebenarnya cukup mudah. Yang perlu Anda lakukan adalah login ke akun Facebook. Kemudian menuju ke halaman Marketplace yang berada di sidebar sebelah kiri halaman utama Facebook Anda.

Lalu klik “Buat Tawaran Baru”, dan Anda akan diarahkan untuk memilih “Jenis Tawaran”, yaitu Barang Dijual, Kendaraan Dijual, dan Rumah Dijual atau Dikontrakkan. Kemudian tambahkan foto, judul, dan deskripsi produk. Setelah itu klik Terbitkan. Tunggu beberapa saat karena tim Facebook akan meninjau penawaran Anda terlebih dahulu.

Kesimpulan

Facebook Marketplace memiliki banyak keuntunga, berikut fitur-fitur yang dimilikinya. Karena itu menjadi penting untuk mengenal fitur Facebook Marketplace.

Go digital dan tingkatkan level bisnis Anda dengan website toko online Jejualan, buka toko online cuma 20 detik. Klik disini untuk informasi selengkapnya.