Ketahui 6 Cara Mempertahankan Pelanggan Toko Online

  • Posted by
  • Posted in Tips & Trik
  • Komentar Dinonaktifkan pada Ketahui 6 Cara Mempertahankan Pelanggan Toko Online Komentar

Bagi setiap bisnis, pelanggan terbaik adalah pelanggan yang sudah Anda miliki sekarang. Saat ini mengubah landscape e-commerce, mengembangkan dan mempertahankan pelanggan setia adalah sama pentingnya. Berikut beberapa tips tentang bagaimana mempertahankan pelanggan toko online Anda.

1. Berikan Pemikat

Kadang hal-hal kecil yang kita lakukan dapat berdampak besar bagi pelanggan sehingga mereka merasa dihargai. Terry Lin, pendidik e-commerce dan pendiri Baller Leather, menunjuk Diamond Candles telah menemukan cara kreatif dalam membangun dorongan sosial yang besar bagi pelanggan. “Pelanggan yang sudah ada akan mendapatkan kode diskon $ 5 untuk teman-teman mereka setelah pembelian pertama. Apabila teman mereka menggunakan kode tersebut, pelanggan asli akan mendapatkan kredit $ 5 lainnya. Dengan demikian, mereka telah terkena koefisien virus di mana satu orang harus memberitahu yang lain untuk manfaatkan kode diskon $ 5 “, jelas Lin. Sayanganya, sebagian besar perusahaan hanya memberikan kode pergi tanpa membangun.

2. Membuat Pelanggan Merasa Istimewa

Belanja online dapat membuat pelanggan kesepian dan memiliki pengalaman impersonal. Jangan abaikan cara memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan meskipun sedikit kuno. Dave Huckabay, penjual peralatan ilmiah dan industri, menghubungi klien setelah mereka melakukan pembelian dala jumlah besar. Dia menyarankan e-retailer mempertimbangkan strategi yang sama bagi pelanggan dengan pembelian tertentu apalagi dalam jumlah besar. Anda bisa hubungi pelanggan melalui email atau telepon untuk memastikan produk telah tiba dan pelanggan menikmatinya. “Mereka akan mengingat hal ini. Anda bisa menindaklanjuti dengan email dan berterima kasih atas waktu mereka. Kemudian kirimkan mereka sebuah email kupon sebelum liburan. ”

 

3. Manfaatkan Inbox Mereka

Menurut para ahli, memanfaatkan newsletter pada email merupakan cara terbaik untuk membuat pelanggan merasa ada. Berikan kesempatan pada pembeli sebagai orang pertama yang melihat produk baru atau item promosi. Pertimbangkan kode kupon yang hanya tersedia bagi pelanggan newsletter email. Pastikan mereka tahu bahawa mereka adalah eksklusif.

 

4. Mengisyaratkan Mereka Kembali

Setelah pelanggan membeli sesuatu, Anda harus memberikan mereka alasan untuk kembali lagi. Huckabay menyarankan dengan cara memasukkan kupon di kotak pesanan pelanggan. Apakah mereka membeli pembuat kopi?  Mungkin mereka akan datang kembali untuk diskon terkait kopi, filter atau item lainnya yang terkait.

 

5. Perilaku Pelanggan

Hasil studi terkait kebiasaan membeli pelanggan,  jika mereka biasanya berbelanja sekali dalam empat bulan, Anda perlu kirimkan email promosi setiap tiga bulan sekali untuk mendahului keputusan pelanggan dalam berbelanja. Menurut Huckabay  itu merupakan ide bagus untuk mendorong pelanggan mendaftar agar berlangganan di toko online. Hal yang paling penting adalah jangan sombong. “Anda harus berfikir dari perspektif ‘bagaimana mungkin aku bisa membantu orang ini’  atau ‘bagaimana saya bisa membuat dia ada dalam daftar email saya” kata Huckabay. Selain itu juga perlu diperhatikan kesimpulan tentang apa yang memotivasi pelanggan untuk membeli hal tertentu dan bagaimana memanfaatkan informasi tersebut. “Jika mereka membeli perhiasan di akhir bulan Januari, mungkin saja untuk hadiah valentine. Lalu, kita bisa kirimkan email tentang Valentine’s Day kepada pelanggan” tambah  Huckabay.

 

6. Periksa Analisis Anda

Dengan kemajuan analisis web, Anda bisa lihat konten atau item apa yang populer sehingga menyebabkan pelanggan meninggalkan toko online Anda. Lin mengatakan dengan menggunakan software heatmaps Anda bisa melihat bagian mana dari situs yang paling dimanfaatkan oleh pelanggan potensial. Fitur ini tersedia pada kedua perangkat lunak gratis dan berbayar. “Heatmaps memungkinkan Anda untuk melihat di mana pengunjung mengklik dan membaca website Anda. Dari sana Anda dapat melakukan perubahan pada desain tertentu di situs. Jika orang scrolling down untuk mengklik pada halaman tertentu, mungkin bisa Anda pertimbangakn untuk membuat segalanya lebih nyaman bagi pelanggan” jelas Lin.

Mungkin Anda sudah cukup mengenal pelanggan Anda. Tapi tahukah Anda pelanggan Anda termasuk dalam tipe pelanggan seperti apa? Mungkin dengan mengenal tipe pelanggan, strategi Anda untuk mempertahankan pelanggan akan semakin berhasil. Selamat mencoba!